1. Sejarah Desa
Pada mulanya Desa Rijang Panua merupakan salah satu desa yang berada di bawah wilayah administratif Kecamatan Panca Rijang beserta Desa Mario. Perjalanan waktu dan kemajuan pembangunan serta kebutuhan akan pelayanan masyarakat yang efisien dan lebih efektif, pada tahun 1994/1995 pemerintah Kabupaten Sidenreng Rappang melakukan pemekaran Kecamatan Panca Rijang, dimana Kulo sebagai salah satu wilayah yang memiliki Kearifan lokal kebudayaan yang tercatat sebagai wilayah kerajaan dijadikan Kecamatan Persiapan dengan memekarakan beberapa desa, termasuk Desa Rijang Panua. Pemekaran Desa Rijang Panua menjadi 2 yaitu Desa Rijang Panua induk dan Desa Persiapan Mario. Berikut beberapa sejarah kejadian penting dalam perjalanan desa Rijang Panua, sebagai berikut:
TAHUN
|
KEJADIAN YANG BAIK
|
KEJADIAN YANG BURUK
|
1970
|
Rijang Panua Resmi terbentuk menjadi Desa dan terdiri dari dua Dusun, Dusun Tellang-Tellang dan Dusun Mario.
|
Transportasi di Desa Rijang Panua belum layak untuk dilalui oleh alat transportasi Desa.
|
1995
|
Desa Rijang Panua dimekarkan menjadi Dua Desa Yaitu Desa Rijang Panua dan Desa Mario, Desa Rijang Panua membawahi Dua Dusun Yaitu DusunTellang-Tellang dan Dusun Macege.
|
Pendapatan masyarakat berkurang karena terjadinya kemarau panjang yang terus menerus mempengaruhi roda ekonomi di Desa Rijang Panua khususnya dibidang pertanian.
|
1996
|
Pemilihan kepala Desa, yang terpilih adalah Yusuf Nonci
|
-
|
1997
|
|
Terjadi Gempa Bumi
|
2001
|
Pemilihan kepala Desa, yang terpilih adalah Abd. Rauf Sali Periode I
|
Masyarakat berdemontrasi menuntut perbaikan jalan Desa.
|
2003
|
Desa Rijang Panua Terpilih menjadi Desa Sehat Terbaik se-Sulawesi Selatan dan ikut perlombaan P2WKSS tingkat Provinsi.
|
-Terjadi Kebakaran Hutan
|
2004
|
|
Terjadi kemarau panjang
|
2005
|
-Pemilihan Kepala Desa ,yang terpilih adalah Abd Rauf Sali
-Rijang Panua menjadi tuan rumah pelaksanaan pertandingan sepak Bola Usman Balo Cup
|
|
2008
|
- Juara 1 (satu) lomba Gerakan Sayang Ibu tingkat Provinsi dan masuknya PNPM-MP di Desa Rijang Panua juga menjadi tuan rumah pelaksanaan Safari berjamaah
|
|
2009
|
- Masuknya Program PPAUD di Desa Rijang Panua dan pembagian Gas Elpiji 3 Kg
|
Pemadaman Listrik bergilir
|
2010
|
- Diadakan Kontes Ayam Ketawa
- Rijang Panua dikunjungi Tim Safari
- Pemilihan Imam Desa
|
Terjadi banjir yang mempengaruhi Aktivitas masyarakat
|
2011
|
- Pemilihan Kepala Desa, yang terpilih adalah Abd. Rauf Sali Periode II
|
|
2012
|
Petani yang gagal Panen mendapat Puso.
|
Gagal Panen
|
2013
|
- Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulsel,dan Pemilu Bupati dan Wakil Bupati Sidenreng Raappang.
|
|
2014
|
- Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden
|
|
2017
|
- Pemilihan Kepala Desa, yang terpilih adalah Abd. Rauf Sali perode ke III
|
|
2018
|
- Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulsel,dan Pemilu Bupati dan Wakil Bupati Sidenreng Raappang.
|
|
2020
|
- Rijang Panua terdeteksi kena virus Corona Covid-19
|
|
2022
|
- Desa Rijang Panua ditunjuk sebagai Tuan Rumah oleh Panitia HUT RI Ke 78 Tingkat Kecamatan Kulo. Sebagai Hadiah di Akhir Masa Jabatan Bpk. Abd. Rauf Sali di periode ke tiganya. Yang menjabat selama 18 Tahun.
|
|
2023
|
- Pemilihan Kepala Desa serentak 17 Desa, yang terpilih adalah Rudi Tompang Periode I Calon yang bertarung sejumlah 4 Orang
|
|
|
-
|
|
2. Geografis dan Demografis
- Geogrfais
Wilayah Desa Rijang secara geografis berada di 0˚39˚ lintang utara dan 122˚38˚ bujur timur. Dilihat dari topografi ketinggian wilayah desa Rijang Panua berada pada 30 M ketinggian dari permukaan air laut dengan keadaan curah hujan rata-rata 20 mm/tahun, serta suhu rata-rata pertahun adalah 30˚dengan kelembaban udara rata-rata 70% per tahun. Desa Rijang Panua, sebagaimana desa-desa lain diwilayah Indonesia mempunyai iklim tropis dengan tiga musim yaitu musim kemarau, musim hujan, dan musim pancaroba. Hal tersebut mempunyai pengaruh langsung terhadap aktipitas masyarakat di Desa Rijang Panua Kec.Kulo.
Secara administratif Desa Rijang Panua merupakan salah satu dari 6 Desa, di wilayah Kecamatan Kulo yang terletak 5 km ke arah Selatan dari Ibu kota kecamatan Kulo. Desa Rijang Panua mempunyai luas wilayah lebih kurang 2.000 km2 dengan batas wilayah sebagai berikut :
Sebelah utara : Berbatasan dengan Kab. Enrekang
Sebelah selatan : Berbatasan dengan Kel. Duampanua Kec. Baranti
Sebelah Timur : Berbatasan dengan Desa Mario
Sebelah Barat : Berbatasan dengan Desa Kulo dan Desa Abbokongan
- Demografis
Desa Rijang Panua terdiri dari 2 dusun yaitu Dusun Tellang-Tellang dan Dusun Macege. dengan kontur wilayah tanah datar dan sebagian berbukit memungkinkan daerah ini memiliki potensi untuk menjadi lahan pertanian, perkebunan dan Perikanan. Mata pencaharian penduduk mayoritas sebagai petani. Jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin :
Dusun Tellang-Tellang
|
Dusun Macege
|
Laki-laki
|
Perempuan
|
Laki-laki
|
Perempuan
|
667
|
687
|
462
|
422
|